Thursday 8 October 2015

MENUNGGU TURUN DAN PULANG

Touring dan baksos (bakti sosial) adalah konsep club kami, dilihat dari nama dan kosepnya sudah jelas club ini bergergerak dibidang wisata, sosial, dan kesehatan. Makanya saya mendukung dan saya adalah salah satu anggota dari club ini. Dengan menjadi anggota otomatis sering ikut program atau kegiatan-kegiatan club tersebut, diantaranya touring di Sikunir Dieng dan baksos di daerah Petungkriyono.
Mungkin banyak yang belum tahu daerah Dieng dan Petungkriyono. Daerah tersebut adalah daerah dataran tinggi atau pegunungan di daerah Banjarnegara dan Pekalongan Jawa Tengah. Sudah kebayang kan bagaimana rasanya di daerah pegunungan?. Club ini mengambil tempat disitu mungkin karena alam yang masih asri, pemandangan yang indah, banyak tempat wisata, track jalan yang menantang dan lain sebagainya, termasuk penduduk daerah setempat yang masih ramah dan bersahabat. Bagi yang penasaran dengan daerah tersebut, sekali-kali boleh coba kok main kesana. Tidak harus touring, nge-trip atau traveling juga bisa. Disana pasti dijamin berkesan pokonya.
Dalam kegiatan club ini sudah pasti membutuhkan yang namanya komunikasi dan bisa dikatakan asas / dasar pokok touring dan baksos, tanpa komunikasi suatu kegiatan pasti tidak akan bisa berjalan. Pada era saat ini untuk berkomunikasi pasti membutuhkan gadget, HP dan sebagainya, sedangkan HP pasti membutuhkan pulsa, dan biasanya membutuhkan pulsa murah juga dan kalau bisa malah yang pengennya yang gratisan, betul apa tidak?.
Komunikasi dalam hal ini sangatlah penting sekali, dari berangkat sampai pulang kita nggak akan terlepas dari yang namanya komunikasi. di club kami komunikasi dibagi menjadi 2, yaitu yang pertama komunikasi umum (bicara, telpon, sms, BBM dan sebagainya), kemudian yang kedua komunikasi khusus
(bahasa tubuh/isyarat dan bahasa motor). Contoh dari bahasa isyarat dan motor misalnya sirine, klakson, pluit, lampu send, lampu lalin dan sebagainya. Terlepas dari itu semua, touring dan baksos tak akan bisa brjalan tanpa adanya komunikasi. Intinya HP dan pulsa itu sangatlah penting.
Rekan-rekan club saya juga punya banyak hal dan pengalaman dari kejadian demi kejadian pada waktu touring dan baksos. Tadi sudah kebayang kan bagaimana rasanya dipegunungan? pulsa ada tapi sinyal nggak ada, itu masih mending, nah kalau pulsa nggak ada dan sinyal nggak ada kita mau apa?. mau transfer pulsa pakai voucher maupun pakai pulsa elektrik juga nggak bakalan bisa, masalahnya didaerah pegunungan nggak ada sinyal, terlebih lagi kalau batre mati, ya kita cuman bisa manyun saja sambil lihatin pemandangan. Dari kejadian tersebut maka terbitlah peribahasa sedia batre sebelum selfie.
Nah ini, kalau sudah ngomongin touring pasti tembusnya ujung-ujungnya selfie. Pernah kejadian pada waktu touring dan baksos tepatnya di daerah Petungkriono dan Sikunir. Daerah tersebut didataran tinggi atau pegunungan dan terpencil, waktu itu juga kita sudah selfie sedemikian actionnya, pas mau di upload buat dipajang di sosmed nggak bisa. Otomatis kita nunggu turun dulu dari gunung cari sinyal biar bisa upload dan pamer foto-foto selfie tadi. tapi sayangnya pas sudah turun dari daerah pegunungan tersebut, giliran batrenya yang habis, manyun lagi dech kita. Dan pada akhirnya kita pun turun dan kembali pulang berharap bisa cepet-cepet upload foto tadi, eh pas sampai rumah disalah satu gadget saya pas mau buka foto malah ke klik delete all. Ya kadang disitu saya merasa sedih pakai banget, sudah jauh-jauh touring fotonya tinggal sedikit. Tapi ya nggak apa-apa yang penting semangat.
Salam Touring.........












No comments:

Post a Comment